KotamobaguOnline.com, Boroko – Perjanjian Kerja sama tiga daerah perbatasan yakni Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Gorontalo Utara (Gorut) dan Kabupaten Buol Provinsi Sulawesi Tengah (sulteng) yang dipelopori oleh Universitar Negeri Gorontalo (UNG) tuai sorotan warga kabupaten Bolmut.
Pasalnya, pasca pendatangan Momerendum Of Standing (Mou) bersama oleh ketiga kabupaten tersebut sampai saat ini belum ada salah satu gebrakan dari hasil perjanjian tersebut, yang menguntungkan kabupaten Bolmut sampai saat ini. Hal ini disampaikan oleh salah satu tokoh pemuda pemerhati pemerintah, heriyanto Wahab beberapa waktu lalu.
“perjanjian kerja sama utara – utara ini hanya sebatas pernjian semata karena sampai saat ini belum ada gebrakan – gebrakan ataupun program ketiga daerah ini untuk membangun sebuah kekuatan baru dibagian utara Sulawesi ini,”ujarnya.
Dia pun menjelaskan, padahal kerja sama utara – utara tersebut bertujuan untuk menggembagkan potensi daerah yang ada baik dikabupaten Bolmut, gorut atau kabupaten Buol namun sampai saat ini belum ada satupun upaya dari ketiga daerah ini untuk mengembagkan potensi masing masing daerah dalam sebuah kerja sama tersebut.
“sangat disayangkan kerja sama utara – utara yang dilakukan oleh ketiga kabupaten ini untuk meningkatkan potensi sebuah daerah sampau saat ini belum ada hasil yang dirasakan oleh masyarakat yang ada dikabupaten Bolmut ini,”jelasnya.
Dia pun mengungkapkan, jangan sampai kerja sama utara – utara ini hanya sebatas kerja sama Mou semata tanpa ada hasil, sehingga perlu ditinjau kembali oleh pemkab bolmu atas kerja sama utara – utara ini, karena sampai saat ini masyarakat yang ada dikabupaten Bolmut menunggu beberapa terobosan dalma upaya kerja sama utara – utara dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat ditiga kabupaten tersebut.(Frian)