kotamobaguonline.com, BOLMONG – Setelah berhasil mengalahkan beberapa tim di Zona Sulut Devisi III Persatuan Sepakbola Indonesia Bolaang Mongondow (Persibom), Sabtu (22/07/2017) siap menghadapi tuan rumah Persikokot Kotamobagu.
Sebelumnya ti Persibom Bolmong, yang di manageri oleh Farid Suma, dikenal sebagai salah satu tim besar dan pernah berkiprah di level tertinggi liga persepakbolaan nasional, serta banyak melahirkan pemain-pemain berbakat.
Kini Persibom kembali menunjukan taringnya dengan menorehkan tiga kemenangan beruntun dalam kompetisi devisi III zona Sulut, yang saat ini sementara bergulir di Gor Matali Kotamobagu.
Tiga kemenangan tersebut diraih Tim Persibom atas Tim Bolsel dengan skor 4-3, dan Tim Kuda Laut Mitra skor 3-2, serta mempecundangi Tim Boltim Fc dengan skor akhir telak 7-0.
Seperti yang diketahui, pada kompetisi Liga III ini Persibom dihuni pemain-pemain yang berbakat dan memiliki skill mumpuni.
Farid Suma selaku Manager Tim Persibom ketika dihubungi pada jum’at (21/07/2017), mengatakan, kemenangan yang diraih Persibom menandakan persepakbolaan di Bolmong saat ini sedang bangkit dari keterpurukan.
“Dengan hasil ini patut disyukuri semua masyarakat Bolmong. Namun kita jangan jumawa, sebab lawan berikutnya merupakan Tim Persikokot Kotamobagu yang merupakan tim tangguh karena dihuni pemain-pemain bagus,” kata Farid.
Farid menambahkan, dirinya tetap optimis Tim Persibom bisa melumat Tim Persikokot pada pertandingan di hari Sabtu besok, dikarenakan Persibom merupakan tim yang memiliki mental juara.
“Kami Harus optimis dan saya yakin trend positif ini bisa berlanjut, apalagi seluruh pemain dalam kondisi bugar dan siap tempur,” tambahnya.
Dirinya juga berharap kepada pemerintah daerah dan masyarakat Bolmong untuk selalu mensuport Tim Persibom dalam setiap kompetisi yang diikuti, terlebih pada sabtu nanti melawan Tim Persikokot Kotamobagu.
“Kami sebagai pengurus Askab Bolmong mengharapkan dukungan doa dari seluruh masyarakat yg ada di BMR agar supaya Persibom bisa memenangkan pertandingan nanti,” harapnya.
(jumrin potabuga)
