Beranda Bolsel Disebut BPK RI Daerah Terbaik Penyelesaian Temuan 2019, Bupati Bolsel Iskandar Kamaru...

Disebut BPK RI Daerah Terbaik Penyelesaian Temuan 2019, Bupati Bolsel Iskandar Kamaru Ucapkan Terima Kasih

447
0

Kotamobaguonline.com BOLSEL – Bupati kabupaten Bolsel Iskandar Kamaru rupanya tak menyangkah darerah yang dinahkodainya itu bisa menjadi yang terbaik dari daerah lain di Sulut dalam penyelesaian tindak lanjut temuan BPK RI tahun anggaran 2019.

Bupati yang diusung PDI P ini, mengakui progres peneyelesaian tindak lanjut rekomendasi BPK RI tahun 2019 sampai dengan semester II, persentasi peyelesaiannya sudah mencapai 85,97 persen.

Ia pun taklupa mengucapkan terima kasihnya atas prestasi yang diraih itu,

“Terima kasin dan apresiasi setinggi-tingginya khusus kepada BPK RI, yang terus membantu secara maksimal dalam setiap perkembangan regulasi terkait pengelolaan keuangan yang baik dan benar di daerah,” pungkasnya.

Ia memgatakan, prestasi yang didapati ini diketahui saat rapat koordinasi bersama Kepala BPK RI Perwakilan Sulut, dalam rangka penyampaian tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK RI, melalui Vicon (video conference) di rumah dinas Bupati Bolsel, Jumat (19/6/2020) bersama Wakil Gubernur Sulut, dan para bupati kabupaten dan kota se-Sulut.

“Tentunya kami sangat bersyukut, karena dari semua kabupaten dan kota, Kabupaten Bolsel berda di peringkat satu,” ungkap Iskandar.

Dia berharap hasil ini bisa menjadi motivasi untuk meningkatkan kinerja di masing-masing SKPD di Pemkab Bolsel.

“Ini harus menjadi motivasi bagi kita, untuk terus berkomitmen menata dan mengatur administrasi keuangan lebih baik lagi ke depan. Semoga prestasi ini akan lebih memotivasi SKPD dalam meningkatkan pengelolaan keuangan yang akuntabel, sesuai dengan regulasi yang berlaku,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Provinsi Sulut Steven E.O. Kandouw menyampaikan bahwa, temuan BPK RI bukan lagi menjadi masalah masing-masing daerah, melainkan menjadi masalah bersama di Sulut.

Kepala BPK Perwakilan Sulut Karyadi, M.M, Ak, CA mengatakan, tujuan rakor untuk menyatukan tekad para kepala daerah dalam menindaklanjuti rekomendasi temuan BPK, dengan cara berkomitmen atau berjanji untuk menyelesaikan permasalahan yang menjadi temuan.

Turut hadir mendampingi bupati dalam rakor melalui virtual tersebut, Sekda Bolsel Marzanzius Arvan Ohy, Asisten III Setda Rikson Paputungan, Inspektur Daerah dan sejumla pimpinan SKPD.

Artikulli paraprakKabar Alfian Bara Ditangkap Ternyata Hoax
Artikulli tjetërLomba IGA Resmi Di Buka Pemkot Kotamobagu

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.