Kotamobaguonline.com BOLMUT – Hampir sebulan lamanya tim auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI perwakilan Sulut berada di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) untuk lakukan pemeriksaan pengelolaan keuangan Pemerintah Kabupaten Bolmut tahun anggaran 2019.
Sekda Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Asripan Nani ingatkan pejabat di masing masing SKPD haruslah bersikap kooperatif terutama dalam menyajikan dokumen yang dibutuhkan untuk memperlancar proses pemeriksaan.
“ Saya himbau Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lebih kooperatif dan menunjang kinerja BPK selama dalam pemeriksaan,” ujarnya belum lama ini.
Ia mengatakn, dalam penyusunan LKPD 2019 ini, pihaknya akan melibatkan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
“Selain akan melibatkan BPKP, Pemkab Bolmut pula akan mempercepat penyusunan LKPD dengan target, menjadi daerah pertama di Sulut, yang akan menyampaikan LKPD ke pihak BPK-RI,” jelas Sekda.
Sekda juga nengungkapkan, Pemkab Bolmut telah berkomitmen untuk dapat mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
“Sebagaimana komitmen bersama antara SKPD dengan bapak bupati, pada LKPD ini kita bisa mempertahankan opini WTP dari BPK, semoga dengan adanya kerja keras yang kita laksanakan ini semua dapat terwujud,” ungkap Asripan.