ADVETORIAL
Kotamobaguonline.com, BOLMONG – Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), dalam mencegah Penyebaran wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di wilayah Bolmong.
Baik arahan Pemerintah Pusat dalam hal ini Presiden RI tentang penanganan Covid-19 hingga surat edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pun terus ditindaklanjuti dan diberlakukan di Bolmong.
Bupati Bolmong Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow, pun telah mengeluarkan surat imbauan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat Bolmong terkait pencegahan wabah Covid-19 tersebut.
Dalam surat tersebut, Bupati memintah agar kiranya dapat memperhatikan kebersihan lingkungannya masing-masing, menerapkan pola hidup sehat, hingga melakukan pencegahan dengan mencuci tangan mengunakan sabun pada air yang mengalir atau bisa juga mengunakan hand sanitizer.
Serta, meminta agar dapat mengunakan masker saat mengalami batuk/pilek ringan, menutup hidung dan mulut saat batuk/bersin dengan tisu/tangan, menjaga jarak dalam bercakap-cakap minimal 1 meter, dan segera ke fasilitas kesehatan bila mengalami gejala seperti demam di atas 38 derajat.
Tak tanggung-tanggung, bahkan Bupati telah meminta kepada Kepala Badan Kuangan Daerah (BKD) Bolmong, untuk menyiapkan anggaran dalam penanganan dan pencegahan wabah Covid-19 ini.
“Saya meminta kepada Kepala BKD untuk meyiapkan anggaran, berapun yang dibutuhkan Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datoe Binangkang Bolmong dalam penanganan dan pencegahan wabah Covid-19 di wilayah Bolmong,” ucap Bupati.
Sementara, dalam pelaksanaan penyambutan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Bolmong yang ke-66, yang jatuh pada tanggal 23 maret 2020, tidak ada yang spesial, karena semua kegiatan telah ditiadakan Pemkab Bolmong.
Keputusan tersebut dilakukan Pemkab Bolmong sebagai bentuk kepatuhan terhadap imbauan Pemerintah Pusat terkait pencegahan wabah Covid-19.
“Atas nama pribadi dan pemerintah mengucapkan selamat HUT Kabupaten Bolmong yang ke-66, serta permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Bolmong, bahwa momen Hut kali ini tidak dirayakan, karena kami patuh terhadap imbauan Pemerinta Pusat dalam hal ini Presiden RI, Mendagri dan Gubernur Sulut,” ucap Bupati, Senin (23/03/2020).
Lanjut, Bupati berharap, agar seluruh masyarakat Bolmong dapat mengelar doa untuk Negara dan Bangsa Indonesia terutama Kabupaten Bolmong agar terhidar dari wabah Covid-19.
“Sebagai penganti dari perayaan HUT Bolmong, saya memintah agar masyarakat Bolmong dapat berdoa dirumah masing-masing, dengan memohon panjatkan doa kepada ALLAH SWT, Tuhan yang Maha Esa, Insya Allah seluruh masyarakat Bolmong dan rakyat Indonesia terhindar dari wabah Covid-19, jika pun ada yang terjangkit, semoga bisa disembuhkan,” ujar Bupati.
Selain itu, untuk mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19, sistem kerja Pemkab Bolmong telah diubah ke sistem online, mulai dari8 rapat kerja hingga proses pemberkasan, tak hanya itu, bakhan semua ruangan Sekretariat Daerah (Setda) Bolmong telah di semprot dengan Disifektan, begitupun tempat-tempat ibadah.
Seluru Guru dan murid Sekolah Dasar, maupun Sekolah Menenga Pertama (SMP) se Kabupaten Bolmong telah diliburkan hingga 31 maret 2020. Bahkan tempat-tempat wisata di Bolmong pun telah ditutup sementara waktu, kegiatan Open Turnamen Sepak Bola Bupati bolmong Cup I yang telah memasuki babak semifinal pun ditunda. Serta pelayanan pengurusan administrasi kependudukan telah ditiadakan Disdukcapil Bolmong. Langka ini diambil Pemkab Bolmong sebagai langka pencegahan wabah Covid-19 masuk ke wilayah Bolmong. (Jr/Adve)
