Kotamobaguonline.com KOTAMOBAGU – Sejumlah pria yang telah berkeluarga di Kota Kotamobagu, bakal mendapatkan alat kontrasepsi Vasektomi agar mereka tidak memiliki sperma saat ejakulasi, sehingga ejakulasinya tidak dapat menyebabkan kehamilan bagi istrinya.
Pemasangan alat kontrasepsi ini, sebagaimana dijelaskan oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kotamobagu, Ahmad Yani Umar, rencananya untuk 100 orang Pria.
“Program pemasangan kita sudah agendakan untuk Tahun 2021 dan saat ini kami sedang mempersiapkan agendanya,” kata Yani Umar, Kamis (28/01/2021) siang tadi.
Namun demikian, menurut Yani Umar, masih banyak Pria di Kota Kotamobagu yang belum menginginkan alat kontrasepsi seperti ini.
“Karena pemasangan ini memang jangka panjang dan si Pria tidak akan lagi bisa memberikan anak kepada istrinya. Untuk pemasangan yang kita targetkan 100 orang namun yang bersedia baru sebanyak 60-an orang saja,” ungkap Yani Umar.
Dirinya juga berjanji bahwa untuk memberikan pemahaman terhadap masyarakat tentang keutamaan alat kontrasepsi ini perlunya sosialisasi.
“Kita sudah mempunyai kader yang telah di Vasektomi. Nanti dalam penyuluhan dirinya akan memberikan pemahaman terhadap masyarakat,” terang Yani Umar.
