Kotamobaguonline.com KOTAMOBAGU – Komisi I dan staf Kesekertariatan DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, Kamis (25/06/2020) pagi tadi.
Dalam kunjungan di waktu yang berbeda ini, yakni Komisi 1 pada pagi hari dan Sekretariat DPRD Provinsi Sulut pada sore hari, diterima langsung oleh Wakil Walikota (Wawali) Kotamobagu, Nayodo Koerniawan SH, bersama instansi terkait yang membahas soal pengawasan penyaluran Dana Desa (Dandes) dan Raperda soal Penanganan dan Perlindungan Pohon.
Wawali dalam sambutanya, memberikan apresiasinya atas kunjungan tersebut.
“Tentunya Pemkot Kotamobagu sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kunjungan ini. Hal ini juga terkait dengan kemajuan daerah,” kata Nayodo.
Sementara, Ketua Komisi 1 DPRD Provinsi Sulut, Vonny Paat, mengatakan, untuk penyaluran dana desa di Kotamobagu berkisar 22 Miliar Rupiah yang disalurkan oleh Kementerian Desa.
“Dana tersebut diberikan kepada 15 Desa yang ada dengan 3 program kegiatan, diantaranya padat karya tunai, penanganan covid19, dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat kurang mampu. Nah, untuk BLT berpedoman pada Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang baru, yakni bantuan tersebut akan ditambah satu triwulan, dan penyalurannya akan berlangsung hingga bulan September mendatang sebesar Rp300 ribu per bulan,” terang Vonny.
Terpisah, Sekertaris DPRD Sulut Glady Nova Lynda Kawatu SH MSi, pada kunjungan kedua sore hari, mengatakan, kunjungan kerja Tim Sekretariat Dewan Sulut membahas soal Raperda tentang perlindungan dan pengendalian pohon.
“Kotamobagu salah satu daerah yang kami pilih, karena kami melihat dan menilai Kota Kotamobagu sukses dalam hal ini, yakni sebagai lembaga penginisiatif penyusunan Perda tentang perlindungan dan pengendalian pohon,” terang Kawatu.
