Kotamobaguonline.com KOTAMOBAGU- Memasuki musim penghujan yang saat ini melanda wilayah Kota Kotamobagu, warga mulai dihantui dengan ancaman beragam macam penyakit termasuk Demam Berdarah Dengue atau DBD.
Namun demikian, hingga memasuki Bulan Mei Tahun 2020, untuk kasus DBD masih tergolong rendah atau tidak ada peningkatan kasus.
Hal ini sebagaimana disampaikan, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu, dr Tanty Korompot, melalui Bidang Program survailans P2, Ernawati Sianturi.
“Tahun ini dari Bulan Januari sampai dengan Juni terdata hanya ada 16 kasus DBD, dibandingkan tahun kemarin ada sebanyak 115 kasus yang tercatat. Tidak ada yang meninggal dunia,” kata Ernawati, Senin (06/07/2020) kemarin.
Ia menghimbau kepada masyarakat untuk terus meningkatkan pola hidup sehat agar terhindar dari DBD dengan melakukan kebersihan lingkungan, dan membersihkan tempat terhenangnya air.
“Mari kita selalu menjaga pola hidup sehat dengan membersihkan lingkungan disekitar kita. Serta melakukan 3M yakni Menguras membersihkan tempat penampungan air, Menutup rapat-rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan lain sejenisnya serta Menguburkan barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk jenis Aedes aegypti,” ungkap Ernawati.
