Beranda Bolmong Enam Cleanig Service di Rudis Bupati Bolmong di Berhetikan Karena Malas

Enam Cleanig Service di Rudis Bupati Bolmong di Berhetikan Karena Malas

241
0

Kotamobaguonline.com, BOLMONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui bagian umum sekretariat daerah (Setda) Bolmong, telah merumahkan sedikitnya enam cleaning service yang bertugas di rumah dinas (Rudis) Bupati Bolmong.

Pemberhentian sejumlah cleaning service itu dikarenakan mereka dinilai tak bekerja maksimal atau malas.

“Iya, saya sudah berhentikan enam cleaning service yang bertugas di Rudis Bupati, karena mereka malas dalam melaksakan tugas,” ungkap Kepala Bagian (Kabag) Umum Setda Bolmong Sugi Banteng. Jumat (06/09/2019).

Menurutnya, Bupati Bolmong Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow beberapa waktu lalu meminta dirinya sebagai Kabag Umum untuk mengevaluasi para cleaning service ini.

“Bupati beberapa waktu lalu datang ke rudis, dan bertanya tentang keberadaan mereka, waktu itu mereka tidak ada di lokasi. Dari situ saya diminta untuk mengevaluasi mereka,” ucapnya.

Meski sudah diperintahkan untuk mengevaluasi kata Sugi, ia belum langsung menindaklajutinya, dengan maksud memberikan kesempatan dan masih melihat perkembangan selama satu bulan.

“Ini sudah lama, dan kita lakukan evaluasi ini,” terangnya.

Terkait keterlambatan pembayaran gaji lanjut Sugi, hal itu karena menunggu serentak semua cleaning service memasukan nomor rekening.

“Yang lain kan masih sementara membuka buku bank, jadi menunggu. Karena awalnya kita bisa langsung bayar, tapi sekarang sudah harus non tunai, jadi harus lewat nomor rekening pribadi,” tuturnya.

Mereka yang bertugas di Rudis Bupati itu juga sebenarnya sejak Januari lalu, yang terakomodir hanya tiga orang sesuai SK, namun karena ada enam orang, sudah ditawarkan untuk berhenti tiga orang diantaranya, tapi mereka justru bersepakat yang kerja tetap enam orang dengan sistem shift setiap dua minggu.

“Jadi kan gajinya dua juta per orang, kalau tiga orang berarti enam juta yang masuk ke rekening tiga orang masing-masing dua juta itu di bagi ke rekan kerjanya menjadi satu juta per satu orang. Dan itu sesuai kesepakatan mereka supaya tidak ada yang dikeluarkan,” tuturnya. (Jr)

Artikulli paraprakJalan Lingkar Kotamobagu Terus Dimatangkan
Artikulli tjetërMusim Kemarau Jadi Perhatian Walikota Kotamobagu

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.