Kotamobaguonline.com KOTAMOBAGU – Petugas agama dan guru ngaji se kotamobagu, Sulut, akan dilakukan diseleksi kembali oleh pemerintah daerah.
Seleksi ini dilakukan untuk mengisi beberapa petugas agama dan guru ngaji yang sudah kosong karena ditingggalkan men8bggal dunia.
Pemkot Kotamobagu lewat Bagian
Kabag Kesra kota Kotamobagu Adin Mantali, melalui Kasubag Keagamaan Andri Mokoginta saat ditemui diruang kerjanya Selasa (26/06) tadi mengatakan seleksi tersebut akan dilaksanakan pada awal juli 2019 mendatang.
Menurutnya, ada beberapa Imam masjid, pegawai syar’i, dan Guru ngaji yang sudah meninggal dunia dan yang tidak aktif lagi, sehingga untuk mengisi kekosongan itu, harus diadakan seleksi kembali.
“Seleksi ini akan dilaksanakan selama dua hari namun untuk tempat pelaksanaannya masih dikordinasikan,” ungkapnya.
Andri juga menambahkan, seleksi ini tidak hanya untuk Imam, Pegawai Syar’i, dan guru ngaji tapi juga berlaku untuk pendeta, pastor, serta petugas agama Budha dan Hindu.
“Jadi semua petugas agama. Tapi sebelum diseleksi mereka akan dikumpulkan untuk diberikan pembekalan terlebih dahulu,” ucap Andri.