KotamobaguOnline.com BOLTIM – Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Boltim provinsi Sulut masih saja terjadi. Hingga Maret, tercatat sudah 60 kasus DBD sejak Januari dan kecamatan Tutuyan paling tinggi penyebarannya.
“Kami sudah lakukan pencegahan lewat fogging sebanyak 43 kali dan program satu rumah satu kader Jumantik yang tersebar di 80 desa.” Demikian Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit Wabah Dinkes Boltim Sammy Rarung, Senin (1/4/2019).
Kata dia, penyebaran kasus DBD dapat dicegah dengan melakukan bersih lingkungan lewat pemberantas sarang nyamuk (PSN). Lanjut dia, program untuk membrantas nyamuk Aedes aegypti dengan cara 3M plus dan penaburan Abate.
Camat Modayag, Kisman Mamonto mengatakan, terus melakukan pembersihan setiap Jumat guna mencegah penyebaran DBD. “Tiap acara, saya selalu mengingatkan, warga untuk selalu memeriksa tempat air minum dan membersihkannya,” ujar Kisman.