Beranda Berita Utama Dorong Pengembangan Potensi Kopi, Nayodo Lantik Petani di Pegunungan Poyowa Besar

Dorong Pengembangan Potensi Kopi, Nayodo Lantik Petani di Pegunungan Poyowa Besar

267
0
Lantik Petani di Pegunungan Poyowa Besar
Wawali Lantik Petani di Pegunungan Poyowa Besar

Kotamobaguonline.com, KOTAMOBAGU – Pemerintah Daerah Kota Kotamobagu terus mendorong pengembangan pertanian utamanya jenis kopi di pegunungan Poyowa Besar bersatu. Salah satu contohnya, dengan melantik kelompok para petani kopi yang ada di  wilayah tersebut.

Minggu (11/11/2018) kemarin, Wakil Wali Kota Nayodo Koerniawan secara khusus melakukan survey di wilayah dengan ketinggian 950 mdpl tersebut. Nayodo didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan  Muljadi Suratinoyo beserta sejumlah stafnya.

Momen terpenting bagi kelompok tani adalah dilakukannya pengukuhan oleh Wawali Nayodo di atas lahan yang siap ditanami kopi. “Petani adalah pahlawan. Petani harus sejahtera,”ujarnya disela-sela kegiatan.

Papa Kinan sapannya juga dikenal sebagai petani sukses memberi sejumlah edukasi kepada masyarakat tentang bertani yang bernilai bisnis. “Petani harus menghitung secara rinci terlebih dahulu secara detil prospek setiap tanaman yang akan dibudidayakan,” katanya dalam bahasa mongondow seraya merinci perbandingan budidaya cengkih dan kopi.

Mantan Ketua KPU Kotamobagu ini lebih lanjut berharap, kedepannya pemerintah terus memberikan perhatian serius kepada para petani di Poyowa Besar bersatu. “Insya Allah ini akan jadi perhatian. Dan akan kami segera laporkan hasil pemantauan hari ini kepada Ibu Wali Kota,” jelasnya.

Sekadar diketahui Wawali Nayodo melantik tiga kelompok tani kopi: Kelompok Pangu-Pangu’ Satu, Kelompok Pangu-pangu’ Dua dan Kelompok Suka Maju.

*/Kifly koto

Artikulli paraprakWali Kota Ir Tatong Bara Irup Hari Pahlawan 2018
Artikulli tjetërDugaan pelanggaran Camat Bintauna, Amin Lasena: Kami serahkan ke Bawaslu

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.