Kotamobaguonline.com, KOTAMOBAGU – Sarini Wilar (52), warga Kotobangon, memanfaatkan karung goni bekas sebagai bahan pembuatan tas.
Tas dari karung goni yang dibuat Sarini, dijual di depan rumahnya di Kelurahaan Kotobangon, Kecamatan Kotamobagu Timur, Sulawesi Utara.
Sarini mengatakan, karung goni bekas ini dibeli dari pasar seharga 20 ribu rupiah perkarung. Dengan menggunakan mesin jahit, ia bisa membuat stu buah tas dalam waktu satu jam.
Menurut Sarini, sehari dirinya bisa menyelesaikan tiga sampai lima buah tas yang siap dijual dengan harga per tas 35 sampai 100 ribu rupiah.
“Setiap hari laku dua buah tas, penghasilan per bulan 800. Alhamdulillah hasil penjualan bisa digunakan untuk menghidupkan keluarga,” ujar Sarini.
Dia mengungkapkan, usahanya tersebut baru digelutinya selama tiga bulan sejak suaminya meninggal dunia.
“Untuk mempertahankan hidup, berbagai tas saya buat mulai dari tempat handphone, dompet serta buku untuk anak sekolah,” tandas Sarini, seraya mengatakan ingin mengembangkan usahanya tetapi terkendala modal.
(*/kifly koto)