Kotamobaguonline.com, KOTAMOBAGU – Keterlambatan pencairan dana Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, tidak hanya dirasakan Aparatur Sipil Negara (ASN). Pjs Wali Kota, Hi Muhammad Rudi Mokogintas SE MTP pun mengaku sempat merasakan keterlambatan TPP tersebut.
“Menyangkut TPP, saya juga sebagai ASN merasa pedih jika sampai saat ini TPP kita belum diterima. Saya berharap setiap bulan berjalan jika ketentuan dari Kepegawaian disetujui oleh kita semua, TPP ini sudah harus dibayarkan, jangan sampai terlambat,” imbuhnya saat membuka kegiatan Sosialisasi Peraturan Wali Kota (Perwa) tentang Tenaga Kontrak dan Perwa tentang pedoman TPP, di Aula Rudis Wali Kota, Selasa (06/03/2018).
Sambung Mokoginta, dirinya berkeinginan pada tanggal 10 nanti semua sudah terbayar, “Kalau gaji selambat-lambatnya tanggal 1, tanggal 10 sudah tidak ada lagi yang terlambat,” ucapnya.
Ia juga menjelaskan, keterlambatan TPP disebabkan adanya Perwako dan Aplikasi yang harus di input oleh setiap ASN.
“Ada aturan dari Perwako dan Aplikasi sampai TPP belum terbayarkan, saya berharap minggu ini sudah bisa terbayar, asalkan semua persyaratannya sudah di penuhi,” tandas Mokoginta.
(kifly koto)