Kotamobaguonline.com, KOTAMOBAGU – Pemkot Kota (Pemkot) Kotamobagu, Senin, (06/11/2017), menggelar kegiatan program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) lewat Pengembangan Kapasitas Masyarakat (PKM) dalam rangka pelatihan relawan program Kotaku Kotamobagu.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Rumah Dinas Wali Kota tersebut, dibuka langsung oleh Wali Kota, Ir Hj Tatong Bara, serta turut dihadiri oleh Assisten II, Drs Gunawan Damopolii, Sekretaris Kota (Sekot) Kotamobagu, Adnan Massinae SSTP MSi, Kordinator Kotaku Frangki Van Pamelen, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPRKP), Ir Imran Amon dan relawan Program Kotaku.
Dalam sambutannya, wali kota mengatakan, terkait kota tanpa Kumuh atau ke kumuhan, tidak hanya terjadi di satu wilayah saja, namun hampir semua di daerah perkotaan. Sehingga untuk mengantisipasi hal tersebut maka diperlukan kegiatan seperti pelatihan terhadap relawan Kota Tanpa Kumuh.
“Kegiatan ini sangat penting, sebab pada saat Forum Group Discussion (FGD) tingkat Nasional, yang dilaksanakan pada beberapa waktu yang lalu, Kotamobagu masuk sebagai daerah yang terpilih untuk penaggulangan menuju Kota Tanpa Kumuh. Oleh sebab itu dengan adanya pelatihan hari ini akan menentukan nasib Kotamobagu kedepan.” Kata wali kota.
Untuk itu dalam kesempatan ini, saya (Walikota red) berharap, lewat relawan program kota tanpa kumuh, Kota Kotamobagu kedepan bebas dari masalah kumuh. “Mudah-mudahan dengan peran serta kita bersama, Kotamobagu terus berbenah di semua lini, termasuk penanggulangan soal kumuh. tidak ada lagi buang sampah sembarangan maupun hal-hal yang menyebabkan Kota menjadi kumuh,” harap wali kota.
Sementara Kordinator Kotaku, Frangki Van Pamelen, mengatakan, Pelatihan ini dihadiri oleh perwakilan 33 Desa Kelurahan. “Pelatihan ini berlangsung selama dua hari, terhitung hari ini, Senin (06/11/2017), hingga selasa besok (07/11/2017), namun untuk besok sudah akan dilaksanakan di Desa Kelurahan masing-masing,” tuturnya.
(**)