Kotamobaguonline.com, BOLMONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) mengimbau kepada seluruh Sangadi (Kepala Desa, red), agar bisa berkerja secara tim dengan pendamping desa dalam mengelola anggaran Dana Desa (Dandes).
Hal ini, dikatakan Kepala DPMD Pemkab Bolmong, Albert Tangkere, seluruh Sangadi harus kerja tim dengan pendamping desa serta harus transparan dalam hal mengelola Dana Desa (Dandes).
“Ya, penggunaan anggaran Dandes juga harus ditampilkan di depan umum, agar supaya seluruh masyarakat bisa melihat bahkan memantau setiap pekerjaan yang dilakukan. Ini sebagai bentuk transparansi,” kata Tangkere, Selasa (15/08/2017).
Selain itu,Tangkere menambahkan untuk dokumen administrasi keuangan harus secara jujur dan dapat dipertanggungjawabkan, sehingga tidak ada penyelewengan.
“Agar kesalahan ditahun 2016 kemarin tidak akan terulang lagi di tahun 2017 ini, sehingga kita tidak akan berhubungan lagi dengan pihak yang berwajib,” tegasnya.
Tangkere juga menantang kepada 200 Sangadi, yang ada di Bolmong, untuk cepat dan tepat dalam mengelola Dandes, agar penyalurannya dandes tahap I ini, bisa berjalan dengan baik.
“Jika pekerjaan tahap I sudah mencapai 70 persen, maka sangadi sudah bisa memasukan rekomendasi pencairan untuk tahap II. Saya harap sangadi juga harus dapat menjaga stabilitas keamanan di desa,” harap Tangkere.
(jumrin potabuga)
