Beranda Berita Utama Pemkot Siap Dikuliti Tim BPK

Pemkot Siap Dikuliti Tim BPK

575
0
Pertemuan bersama Tim BPK RI Perwakilan Sulut di Aula Rudis Pemkot

Kotamobaguonline.com, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kota Kotamobagu (KK), Provinsi Sulawesi Utara (SULUT), mendapat kunjungan dari Tim Pendahuluan Kinerja Pemeriksa Laporan Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Perwakilan Sulut, Senin (13/02/2017). Hadir langsung Ketua Tim Halidun, Anggota Tim Yoan Trifyani Tandi dan Lutfi Rahmawati.

Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Walikota Ir Hj Tatong Bara, Sekretaris Kotamobagu (SEKOT) Tahlis Gallang, Para Asisten serta Pejabat Eselon II, III dan IV lingkup Pemkot dan dilaksanakan di Aula Rumah Dinas (RUDIS) Walikota.

Dalam sambutan Walikota mengatakan, Pemkot sangat siap untuk dikuliti Tim BPK. “Waktu pemeriksaan selam 40 hari dimulai hari ini, maka dari itu kami telah mempersiapkan segala sesuatunya sejak akhir tahun 2016 lalu,” kata Walikota.

Ia menghimbaw kepada seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang akan melakukan Tugas Luar (TL), untuk melaporkan kepada Sekot dan BPK. “Hal tersebut guna memperlancar proses pemeriksaan,” ujarnya.

Ditambahkan Walikota, Kota Kotamobagu sudah tiga kali berturut-turut mendapatkan Opini WTP. “Muda-mudahan di tahun 2016 kita dapatkan WTP Tanpa Catatan,” harap Tatong.

Ketua Tim BPK Halidun, menjelaskan tujuan dari kegiatan ini, guna memantau sejauh mana perencanaan dan penganggaran serta keselarasan antara perencanaan daerah Kota Kotamobagu, Provinsi dan Pusat. “Hasil pemeriksaan kinerja Pemkot akan diperoleh selama 40 hari kerja dan dari sana dapat diketahui apakah pembangunan Kota Kotamobagu sejalan dengan Pemerintah Provinsi (PEMPROV) dan Pemerintah Pusat,” Jelasnya.

Kifly Koto

Artikulli paraprakPemkot Siapkan 25 Utusan Ikuti PENAS di Aceh
Artikulli tjetërJessika Karunia Wongkar Siswi Berprestasi SMK Prima Sejahtera

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.