Kotamobaguonline.com, BOLMONG – Pengisian jabatan dalam sturuktur Oerganisasi Perangkat Daerah (OPD), lingkup Pemerintahan Bolaang Mongondow (Bolmong), Provinsi Sulawesi Utara, mengalami demisioner, sehingga para pejabatnya khusunya pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), timbul rasa Harap-Harap Cemas (H2C).
Pasalnya, hingga saat ini belum ada pengisian jabatan sesuai struktur OPD baru, sebagaimana amanat Peraturan Pemerintah (PP) Nomor: 18 Tahun 2016. Sebagaimana penuturan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolmong, Drs Ashari Sugeha, mengakui jika sampai saat ini pemkab Bolmong, belum melakukan pelantikan pejabat mulai dari eselon dua, tiga dan empat. “Karena usulan kita masih digodok Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri),” aku Ashari Sugeha, saat apel Apartur Sipi Negara (ASN) Pemkab Bolmong, Selasa lalu.
Meski demikian, ia mengingatkan ASN agar tetap bekerja seperti biasa, hingga ada pelantikan pejabat baru dalam waktu dekat. Katanya, pengukuhan dan pelantikan pejabat untuk OPD baru ditentukan Kemendagri yang juga proses penggondokannya ikut melibatkan para komisioner dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). “Jadi prosesnya ketat, dan masih sementara antre dengan daerah lainnya di Kemendagri. Draf usulan pejabat yang disodorkan Pemkab Bolmong diteliti berjenjang mulai dari Pemprov Sulawesi Utara (Sulut) hingga tim terpadu di pusat. Para calon pejabat diteliti hingga diklat PIM terakhir, dan jabatan harus sesuai dengan latar belakang pendidikan. Bukan hanya pangkat atau jabatan eselon yang pernah diemban,” tuturnya.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Bolmong, Zainudin Paputungan, Jumat (06/01/2016) juga mengatakan, belum dilakukannya pengisian jabatan karena saat ini masih dilakukan konsultasi di Kemendagri. “Kami belum bisa memastikan waktu pelaksanaannya karena saat ini kita masih melakukan konsultasi dengan Kemendagri,” terangnya.
Dia menjelaskan, jumlah jabatan di Pemkab Bolmong yang akan diisi sekitar 700 jabatan mulai dari eselon II, III dan IV. “Begitu pula untuk tempat pelaksanaan pelantikan bagi 700 pejabat kita masih menunggu petunjuk Bupati Bolmong,” katanya.
(jumrin potabuga)
