BOLMONG, KC — Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Juri Ardiantoro, menegaskan penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) 2017, mulai dari tingkatan KPU Provinsi, KPU Kabupaten hingga PPK dan PPS serta KPPS, benar-benar neteral hingga pada tingakah lakunya dan perbuatannya.
“Saya tegaskan penyelenggara pemilu benar-benar bertindak netral secara utuh,” tegas Juri, saat menyampaikan sambutan pada Rapat Kerja (Raker) dan Konsolidasi, yang dilaksanakan KPU Bolmong, di Gedung Bagas Raya, Yadika Kopandakan II, Jumat (04/11/2016).
Ditegaskannya, selaku penyelenggara pemilu berintegritas dan damai, sehingga dapat terwujud Pilkada Bolmong, yang beradab, beradat dan bermartabat, sebaiknya hindari pertemuan dengan tim sukses atau kandidat tertentu.
“Kita harus jaga independensi selaku penyelenggara, sehingga amanah dan kepercayaan warga kepada kita selaku penyelenggara benar-benar dapat dijelankan sebagaimana yang diterapkan dalam Peraturan KPU,” ujarnya.
Dia pun salut terhadap kegiatan Raker dan Konsolidasi ini, dimana dilakukan deklarasi pakta integirtas oleh 15 PPK se Bolmong. “Ini merupakan sebuah wujud kepedulian penyelenggara pemilu, agar terlaksana dengan jujur dan adil,” tuturnya.
Perlu diketahui, kata Juri, untuk Pilkada serentak tahun 2017 ini, ada 101 daerah yang melaksanakan. Termasuk di Provinsi Sulawesi Utara, yakni Pilkada Sangihe dan Kabupaten Bolmong. Dengan demikian, selaku penyelenggara haruslah mampu memposisikan diri. Dan jangan bertindak sendiri-sendiri.
“Kita bisa berkaca pada penyelenggara pemilu sebelumnya. Dimana tidak kompaknya penyelenggara dapat mencederai pesta demokrasi yang kita inginkan berjalan aman dan damai serta sukses,” kata Juri.
Alangkah eloknya, jika kita bekerja dan berjalan pada rel aturan, maka akan terciptanya Pilkada bersih, jujur dan adil. “Demikian pula masalah dukumen adminitrasi. Ini sangat penting juga,” ujarnya.
Sekedar diketahui, Raker dan Konsolidasi tersebut, turut dihadiri, Paslon Bupati dan wakil Bupati Bolmong, komisioner KPU Sulut, Komisioner KPU se Bolmong Raya, Bupati Noxon Watung, Ketua DPRD Welty Komaling dan Forkopimda, serta 15 PPK juga PPS di 202 desa dan kelurahan di Kabupaten Bolmong.
(jumrin potabuga)
