Beranda Berita Utama Beras Bantuan Bulog di Bulawan dan Kotabunan Berkurang 4 Kilo

Beras Bantuan Bulog di Bulawan dan Kotabunan Berkurang 4 Kilo

298
0
Beras Bantuan Bulog di Bulawan dan Kotabunan Berkurang 4 Kilo
Ilustrasi Beras Bulog.

Kotamobaguonline.com, BOLTIM –  Program bantuan pemerintah berupa beras, yang disalurkan oleh Badan Logistig (Bulog) kepada warga yang kena bencana banjir di Desa Bulawan Satu dan Kotabunan, Kecamatan Kotabunan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), sebanyak 46 karung, setiap karung berisi 15 kilogram diduga telah berkurang 4 kilo.

Demikian dikatakan Sangadi (Kepala Desa, red) Bulawan Satu, M Haris Lasambu, Sabtu (19/11/2016), pihaknya, mendapat laporan dari Sekretaris Desa (Sekdes), Sandy Husain, bahwa beras bantuan itu beratnya diduga telah berkurang. “Yang seharusnya per karung 15 kilogram, kini hanya 11 kilogram. Artinya berkurang 4 kilo,” beber Haris.

Sandy Husain, kepada wartawan, mengatakan, sebelum beras diturunkan dari mobil, dia telah menduga isi beras dalam karung  terkesan sengaja dikurangi. Dan dugaan itu pun benar. “Setelah ditimbang setiap karung berkurang 4 kilogram dari jumlah keselurahan bantuan 46 karung beras yang ada. Ini kan aneh,” beber Husain.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boltim, Syaiful Umbola, mengajak kepada Pemerintah Desa (Pemdes), yang menerima bantuan beras, melalui Sangadi dan Sekdes, segera meloporkan bersaran kekurangan beras untuk disampaikan kepada pihak Bulog, untuk diadakan penggantiannya. “Kami melaporkan ke penyalur untuk menggantikan jumlah beras yang kurang. Tapi Sangadi harus masukan datanya untuk kami usulkan lagi ke Bulog,” kata Umbola.

Sementara itu, upaya konfirmasi kepada Perum Bulog sub divre Bolmong, belum berhasil.

(tr-01)

Artikulli paraprakTawil: Moga Depri Bisa Membesarkan PPP di Sulut
Artikulli tjetërDPPKAD Boltim Minta Penerima Beasiswa Studi Lengkapi Berkas

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.