KOTAMOBAGU– Pemerintah Kota Kotamobagu, melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora), telah mengusulkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) tahun 2016, untuk penataan anggaran terhadap Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2016 sebesar tiga miliar rupiah.
Menurut Kepala Dikpora Pemkot Kota Kotamobagu, Rukmi Simbala, sebagaimana Petunjuk Teknis (Juknis) atas penggunaan DAK harus ada dana penyertaan sebesar 10 persen dari APBD daerah. Makanya harus ada penataannya. “Dalam juknisnya sangat jelas,” singkatnya.
Perlu diketahui, kata Rukmi Simbala, DAK yang telah dialokasikan pemerintah pusat kepada pemerintah kotamobagu, melalui Dikpora, selaku instansi terkait, pengunaannya diperuntukan bagi peningkatan infrastruktur dan pengadaan meubeler di Sekolah Dasar (SD) baik negeri maupun swasta.
“Termasuk juga peningkatan infrastruktur berupa pembuatan jamban,” tutur Rukmi Simbala, Selasa (20/09/2016).
Olehnya, Rukmini berharap, dengan adanya program ini, dapat bermanfaat bagi siswa-siswi. “Pihak manajemen sekolah dan siswa, diharapkan dapat menjaga secara bersama-sama jamban dan meubel itu. Sebab biaya yang digunakan itu, tak lain untuk menunjang infrastruktur bagi sekolah. Bukan untuk Dikpora sendiri,” tuturnya.
(muttu alamsyah mokoginta)
