BOLMONG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), tuntas menggelar sosialisasi tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Bolmong tahun 2017, untuk segmen Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Adat yang di mulai dari kecamatan Bilalang tanggal 22/08/16, Kecamatan Bolaang Timur, tanggal 27/08/16 dan kecamatan Dumoga Tenggara tanggal 30/08/16.
Komisioner KPU Bolmong, Daendels Somboadile SE, Rabu (31/08/2016), mengatakan upaya ini dilakukan untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilbup 2017 nanti, dan terus diseriusi.
“Semua PPK telah kami instruksikan untuk memanfaatkan momen hajatan di wilayah masing masing kerja,” harap Deandles.
Keseriusan KPU Bolmong dalam meningkatkan partisipasi pemilih sesuai target 82 persen, merupakan upaya yang harus dilakukan selaku penyelenggara.
“Kami sadar upaya kami tidak akan bersambut tanpa partisipasi yang baik dari seluruh komponen masyarakat Bolmong,” tambah Daendels.
Kegiatan sosialisasi tersebut menghadirkan pemateri dari kalangan budayawan Arman Mokoginta SE, Dosen IAIN Manado Irawan Paputungan SSos MA serta LSM Forum Kebangsaan Bolmong Rianta Budi Ismani SAg MPd dan juga pemateri dari Komisioner KPU Bolmong Isnaidin Mamonto STP (Ketua Divisi Perencanaan dan Data) dan Bapak Daendels Somboadile SE, (Ketua Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat).
Sementara itu, Kegiatan sosialisasi juga gencar dilakukan oleh PPK diantaranya sosialisasi tahapan pilbup pada pesta perkawinan di Desa Lolan oleh PPK Bolaang Timur dan di Desa Passi 2 oleh PPK Passi Barat, Dalam pengajian ibu-ibu di Dusun 1 desa Tapadaka Utara oleh PPK Dumoga Tenggara juga Arisan ibu-ibu di Kecamatan Sangtombolang oleh PPK Sangtombolang.
Ketua KPU Bolmong, Fahmi Gz Gobel, menambahkan, selain penguatan kelembagaan dalam hal bimbingan teknis sosialisasi dan partisipasi masyarakat, merupakan agenda KPU, dan harus ditindaklajuti oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di wilayahnya masing-masing.
“Kami menginginkan Pilbup Bolmong, sukses disemua hal. Termasuk dalam tingkat partisipasi pemilih,” tambahnya.
(Endri Tanjung)
