KOTAMOBAGU ONLINE – Salah satu penalis seleksi jabatan, Arudji Mongilong, menyesalkan dengan jumlah peserta yang ikut dalam seleksi jabatan di Kota Kotamobagu.
Dia mengatakan, seleksi jabatan kali ini seharusnya dapat diikuti oleh banyak orang mengingat di Kotamobagu banyak ASN yang berpotensial.
“Kali ini yang ikut hanya 7 orang, sedangkan jabatan yang dibuka ada dua, jadi 4 untuk jabatan satu sisahnya 3 orang untuk jabatan yang satu” tutur birokrat tulen ini.
Diketahui, dua jabatan yang dibuka kali ini yakni, Kepala Badan Narkotika (BN) dan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).
Dimana kemarin, Selasa (19/01), ke 7 kandidat yang ikut seleksi mengisi jabatan tersebut telah diuji lewat pemaparan makala di depan 5 penalis.
Mongilong menambahkan seharusnya tidak perlu takut untuk berkompetisi. “Kita jangan takut berkompetsisi, karena ini bagian dari menguji mental, karena menjadi seorang pejabat mentalnya harus berani” ujarnya.
Peserta pertama yang diuji adalah Irianto Mokoginta mantan Sekertaris Dewan Kota Kotamobagu. Sedangkan Gunawan Damopolii yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Kesbangpol mendaftarkan diri di BN.
Terpisah, Kepala BKDD Kota Kotamobagu Adnan Massinae, dibukanya dua jabatan tersebut mengingat saat ini perlu dilakukan penyegaran.
“Dua jabatan itu tidak terjadi kekosongan, tapi dilakukan lelang jabatan agar supaya ada penyegaran, seperti Kesbangpol pejabatnya sudah lima tahun menjabat sehingga perlu dilakukan penyegaran,”Terangnya. (Samsu Melangi)