Beranda Berita Utama Ups, Mati Lampu Saat Paripurna Ranperda DPRD Kotamobagu

Ups, Mati Lampu Saat Paripurna Ranperda DPRD Kotamobagu

305
0
sidang paripurna DPRD Kotamobagu saat terjadi pemadaman lampu

KOTAMOBAGU ONLINE –Insiden mati lampu sempat terjadi di rapat paripurna tingkat dua penetapan tiga Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda), Jumat (18/12) malam.

Kejadian itu bermula ketika saat Juru bicara, Anugrah Beggie Gobel membacakan pandangan Badan Legislasi dalam Sidang Paripurna.

Proses rapat paripurna tersebut, awalnya berlangsung dengan lancar, tiba-tiba mati lampu, sejumlah tamu undangan yang sedang mengikuti sidang pun langsung dibuat kaget.

Adanya insiden mati lampu itu, membuat rapat paripurna sedikit terpengaruh. Mengingat PLN belum pernah mematikan lampu di wilayah kantor DPRD karena merupakan pusat perkantoran yang berdampingan dengan Kantor Walikota Kotamobagu.

Dari pantauan Wartawan Kotampbagu Online, insiden mati lampu itu terjadi hampir tiga puluh menit, kemudian setelah itu listrik kembali menyala, namun secara umum adanya insiden mati lampu tersebut tidak mengganggu keseluruhan jalan rapat paripurna.

Sekretaris Dewan(Sekwan) Kotamobagu, Dolly Zulhadji mengatakan pemadaman lampu ini sesuatu yang tidak diduga sama sekali, PLN sendiri telah mengakui kalau itu bukan disengaja akan tetapi adanya gangguan jaringan listrik di wilayah tersebut.

“Sudah diberitahu ke PLN katanya itu dikarenakan adanya gangguan listrik diwilayah ini, pemadaman itu katanya tidak disengaja, PLN juga sudah tau kalau ada agenda paripurna malam itu” ujar Zulhadji.

Hadir dalam sidang paripurna itu, terlihat Walikota Kotamobagu, Ir Tatong Bara, Unsur Muspida, SKPD di jajaran Pemerintah Kota, dan para ketua serta anggota DPRD Kotamobagu. (samsu mélangi)

Artikulli paraprakPolres Bolmong Lakukan Pengamanan Di Natal Dan Tahun Baru Ini
Artikulli tjetërSederet Tanda Orang Percaya Diri Menuju Sukses

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.